Sudah lama siswa belajar di rumah. Proses belajar mengajar dilakukan dirumah dengan internet. Banyak hal baru yang dialami siswa. Hal baru tersebut menimbulkan berbagai masalah. Dari masalah kecil hingga masalah besar.
Masalah yang timbul bukan hanya dari siswa, guru-guru juga mengalami masalah karena tuntutan tanggung jawab sebagai pendidik yang harus memberikan pembelajaran melalui internet. Guru dituntut untuk menyampaikan materi secara tuntas, Namun disisi lain, tidak semua siswa bisa ikut aktif dalam kegiatan pembelajaran jarak jauh atau biasa disebut Pembelajaran Daring.
Menurut Wikipedia Bahasa Indonesia adalah Pembelajaran elektronik (e-learning) atau pembelajaran daring (online) merupakan bagian dari pendidikan jarak jauh yang secara khusus menggabungkan teknologi elektronika dan teknologi berbasis internet.
Masalah yang dihadapi siswa mengakibatkan timbulnya masalah bagi guru dengan pembelajaran Daring. Oleh sebab itu, Bimbingan dan Konseling tidak tinggal diam, perannya sangat penting untuk memberikan bimbingan kepada siswa yang mengalami masalah.
Salah satu kegiatan yang dilakukan adalah memberikan bimbingan klasikal atau bimbingan kelompok dengan topik "Semangat Belajar Online".
Kegiatan bimbingan klasikal atau bimbingan kelompok dengan topik ini mengacu pada asasmen yang sudah dilakukan. Dari asasmen tersebut menyimpulkan bahwa masalah siswa yang paling banyak adalah hilangnya semangat belajar dimasa pandemi ini.
Selain dengan bimbingan kelompok atau klasikal, konseling individu juga sangat penting dilakukan kepada individu-individu yang sangat membutuhkan bimbingan dalam permasalahan ini. Siswa sangat sulit menumbuhkan semangat karena belajar di rumah. Walaupun ada orang tua yang mendampingi, tapi tidak semua orang tua bisa stanbay mendampingi siswa. Apalagi untuk siswa SMA yang sudah dianggap bisa mandiri dalam pembelajaran Online.
Kegiatan Bimbingan dan konseling dimasa pandemi ini tidaklah mudah. Banyak kendala yang dihadapi, Namun, walaupun begitu, pelaksanaan bimbingan dan konseling harus dilakukan sesuai dengan kondisi sekarang.
Semua kegiatan layanan bimbingan dilakukan dengan Online. Bisa dilakukan dengan Classroom, ZoomMeeting, WA Grup dan lain-lain. Banyak kendala yang dihadapi, diantaranya adalah siswa yang tidak punya kouta untuk melakukan zoomMeeting, tidak direspon siswa saat melakukan konseling individu, Kehadiran siswa yang tidak maksimal di Classroom, dan lain-lain.
Komentar
Posting Komentar